Membuka usaha tanpa modal bagi sebagian orang dianggap sebagai omong kosong. Apalagi membuka usaha percetakan tanpa modal.
Namun nyatanya hal itu benar-benar bisa dilakukan. Dan pada kesempatan ini, mari kita bongkar rahasia membuka usaha percetakan tanpa modal.
Pengertian Membuka Usaha Percetakan Tanpa Modal
Apakah membuka usaha percetakan tanpa modal artinya kita tidak mengeluarkan uang sepeserpun? Tentu tidak.
Sudah tidak ada lagi sesuatu yang benar-benar gratis di dunia ini. Bahkan pipis pun bayar, bukan?
Pengertian membuka usaha percetakan tanpa modal disini adalah, kita tidak perlu mengeluarkan investasi untuk membeli peralatan dan perlengkapan percetakan yang harganya juta-an, puluhan juta, ratusan juta, bahkan milyaran.
Printer untuk percetakan rumahan seperti epson L120 pun harganya sudah di atas 1 Juta Rupiah. Belum lagi kita membeli macam-macam tinta printer. seperti tinta artpaper dan tinta pigment.
Apalagi harga kertas dan lain-lain sekarang harganya merangkak naik sedikit demi sedikit.
Namun lupakan semua dana untuk investasi modal tersebut. Ada banyak jalan menuju roma. Membuka usaha percetakan tanpa modal pun tentu ada rahasianya.
Mulai Dari Sales Percetakan
Ada dua cara penjualan produk dan jasa, Business to Business (B2C) dan Business to Customer (B2C).
B2B dalam percetakan yakni melakukan penjualan produk dan jasa percetakan kepada bisnis lainnya. Bisa berupa perusahaan, lembaga pemerintahan, institusi pendidikan seperti sekolah, pesantren, dll.
Sedangkan B2C melakukan penjualan barang atau jasa percetakan kepada konsumen langsung, yang termasuk dalam bidang ini adalah jasa fotokopi, A3 printing dll.
Apabila kita ingin memulai membuka usaha percetakan tanpa modal, model penjualan mana yang paling tepat?
Tentu B2B lebih tepat dan memungkinkan. Kenapa?
Bayangkan, jika kita membuka usaha fotokopi, berapa modal yang harus di investasikan untuk menyewa tempat yang strategis, membeli mesin foto kopi, pemotong kertas, dll.
Lalu bagaimana caranya membuka usaha percetakan tanpa modal?
Jadilah marketing freelance, atau sales, atau apapun sebutannya. Yang penting, dengan menjadi sales, kita akan menjadi bagian dari pola B2B.
Jangan pernah sepelekan sales percetakan. Sekali deal “order kakap”, komisinya bisa puluhan sampai ratusan juta!
Dengan menjadi sales, kita hanya perlu keberanian untuk mendatangi lembaga-lembaga yang telah disebutkan di awal tadi.
Jangan lupa untuk selalu menjaga nama baik dan citra positif di lingkungan manapun. Dengan modal kepercayaan, peluang kita untuk mendapatkan order semakin terbuka.
Untuk tahap awal, mulailah dengan mendatangi lembaga atau perusahaan yang didalamnya ada orang yang kita kenal baik.
Setelah semakin piawai, kembangkan sayap, bidik perusahaan atau institusi pemerintahan yang menurut Anda potensial.
Kelebihan menjadi sales adalah, kita tidak harus memiliki percetakan secara fisik. Artinya, Anda bisa membuka usaha percetakan tanpa modal.
Berbeda dengan kita membuka usaha percetakan B2C. Seperti usaha percetakan fotokopi yang kita sebut di awal tadi. Modalnya besar sekali.
Sekedar informasi, harga mesin fotokopi 2nd kelas medium harganya sudah belasan juta. Sudah tentu kita harus punya modal paling tidak 50 juta untuk memiliki usaha foto kopi yang layak.
Desainer Grafis Freelance
Cara membuka usaha percetakan tanpa modal lainnya adalah, dengan menjadi freelacer desain grafis. Lho, kok desain grafis? Bukankah kita sedang membahas cara membuka usaha percetakan tanpa modal?
Ya, betul sekali. Anda tidak salah baca.
Jika Anda memiliki hasrat untuk membuka usaha percetakan. Bisa di asumsikan bahwa Anda menguasai salah satu software olah grafis. Apakah itu CorelDraw, Adobe Ilustrator, atau yang lainnya.
Percaya atau tidak, jika Anda tekun mengasah kemampuan desain grafis, apalagi memiliki background pendidikan desain komunikasi visual. Anda bisa membuka usaha percetakan tanpa modal.
Sebagai catatan. Bisnis percetakan itu luas sekali, ada banyak peran disana. Mulai dari bisnis sablon, fotokopi, tukang setting, mesin offset, mesin toko, dll.
Di antara begitu banyak peran dalam usaha percetakan. Desainer grafis adalah salah satu yang perannya amat vital.
Meski banyak percetakan yang juga menyediakan jasa desain. Namun biasanya terbatas pada pengaturan tata letak/layout.
Pihak percetakan tetap menyarankan untuk membawa file siap cetak. Untuk memangkas antrian dan menghindari kesalahan.
Bagi perusahaan besar, termasuk BUMN, desain yang profesional tentu merupakan faktor terpenting. Dan mereka siap membayar mahal untuk desainnya saja.
Disitulah kesempatan terbuka lebar bagi mereka yang pandai membaca peluang.
Penutup
Itulah tadi cara membuka usaha percetakan tanpa modal. Tidak harus dicoba satu persatu, tentukan pilihan menurut minat Anda sendiri, dan lakukan dengan sungguh-sungguh.
Karena hanya dengan salah-satu cara membuka usaha percetakan tanpa modal diatas. Apabila Anda melakukannya dengan baik, maka saya yakin, kesuksesan pasti akan berfihak pada kita.
Semoga bermanfaat.
continue reading
Related Posts
Souvenir Pulpen adalah souvenir berbahan dasar benda yang juga memiliki […]
Gantungan kunci karet adalah aksesori berbahan dasar karet silikon yang […]
Kamu sedang kebingungan mencari souvenir untuk momen spesial? Berarti artikel […]